Matapubliknews.
Sekolah menengah kejuruan(SMK)PRABU SAKTI.1 lokasi di jln.kapten Halim KM2,kecamatan Pasawahan kabupaten Purwakarta.
Berdasarkan Permendikbudristek Nomor 63 Tahun 2023. Bantuan Operasional sekolah (BOS) tahun 2021. Bila di tahun sebelumnya besaran dana BOS di seluruh Indonesia ditetapkan, yakni Rp 900 ribu per siswa, maka di tahun 2021 ini besaran dana BOS berpareatip, antara Rp900 ribu sampai Rp1, 6 juta per siswa.
Saat di temui tim media matapublik kepeala sekolah memberikan keterngan bahwa realisasi anggaran dana BOS thun 2023 sudah direalisasika .
Iwan gunawan, mengatakan bahwa Dana tersebut merupakan anggaran yang digunakan untuk membiayai anggaran belanja nonpersonalia bagi satuan pendidikan dasar dan menengah sebagai pelaksana program wajib belajar.
Dana ini juga bisa digunakan untuk mendanai beberapa kegiatan lain sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
Meburut Iwan gunawan,S Li selaku kepala sekolah SMK PRABU SAKTI 1, bahwa saya menjabat kepala sekolah di SMK PRABU SAKTI 1 itu baru 3 bulan, terkait jumlah siswa tahun 2024 dari kelas 1sampai kelas3 jumlah nya,ada 264 siswa,sebelum nya tahun 2023 itu jumlah nya ada 314 siswa,tahun ini ada penurunan karena saingan dengan sekolah negri,
Mengenai Bantuan dana bos per siswa yang menerima bantuan Dana bos tahun 2023 telah dialokasikan utk sarana prasarana dan juga biaya operasional lain nya yg sesuai peruntukan nya di juknis bos 2023.
Mengenai dana bos 2024 per siswa menerima dana bos 1.660.000/tahun jd sktr 138.000/bulan..
Anggi Nuripani menjabat sebagai,bendahara di sekolah SMK PRABU SAKTI 1 baru dua bulan,menjelaskan kepada awak media saat di konfirmasi mengatakan, mengenai pemberitan di salah satu media online saya sudah melakukan hak jawab dari saya, kalau anggaran dana BOS tahun 2023 itu sudah di alokasikan sesuai aturan dan di peruntukan , bukan untuk pembuatan WC baru ,pembuatan Pos Satpam,pembelian buku, pembuatan panggung dan honor guru.
saya yang kurang terima itu dibagian bawah ditambahkan apa yang saya tidak bicarakan, yaitu uang nya tidak mau menjelaskan secara detail kemana arah nya. Jelas kepala sekolah
HR
Social Footer